Selasa, 28 Juni 2016

Kisah Nabi Sam’un Al Gozi ( Samsons ) dan Laitul Qodar



Kisah Nabi Sam’un Al Gozi ( Samsons ) dan Laitul Qodar



Apabila dalam kisah-kisah Yunani kita dapat mengenali Hercules yang mempunyai kekuatan yang sangat luar biasa, maka di dalam Kisah Islam ini kita juga pasti mengenal Samson atau Sam’un yang ternyata juga mempunyai kekuatan yang sangatlah luar biasa bisa membengkokan besi dengan menggunakan tangan kosong bahkan mempunyai kekuatan buat merobohkan gedung yang besar seperti istana.

Kisah Samson ataupun Sam’un pada dasarnya telah ada dan populer sebelum Nabi besarMuhammad SAW lahir. Ada orang yang mengatakan bahwa kisah telah terjadi pada zaman Nabi Musa AS.

Sam’un, ialah seorang nabi yang ada di dalam ajaran islam dimana dikenal dengan nama yaitu Nabi Sam’un Al Ghozi AS. Kisah perjalanan nabi ini, berada di dalam kitab-kitab, seperti ab Muqasyafatul Qulub dan kitab Qishashul Anbiyaa.

Catatan: Seperti yang telah diketahui dalam ajaran Islam, dimana jumlah nabi menurut hadits yakni sekitar 124 ribu nabi dan rasul memiliki jumlah 312 orang, sesuai rukun iman ke-4 dalam rukun iman diwajibkan untuk dapat mengetahui 25 orang nabi dan rasul.

Dari Abi Zar ra, bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda ketika ditanyai mengenai jumlah para nabi, “Jumlah para nabi itu ialah  seratus dua puluh empat ribu atau 124. 000 nabi. ” “Lalu berapakah jumlah Rasul di antaranya mereka? ” Beliau menjawab, “312. ” (Hadits riwayat At-Turmuzy).

Nabi Sam’un Ghozi AS mempunyaimukjizat yang sangat luarbiasa, yaitu bisa melunakkan besi, dan mampu merobohkan istana. Cerita Nabi Sam’un Ghozi AS merupakan kisah Israiliyat yang telah diceritakan secara turun-temurun di jazirah Arab. Cerita ini sudah melegenda jauh dan sudah ada jauh sebelum Rasulullah lahir.

Dari kitab Muqasyafatul Qulub karangan al Ghazali, telah diceritakan bahwa Nabi Muhammad Saw telah berkumpul bersama para sahabat pada saat bulan Suci Ramadhan. Lalu Rasulullah kemudian bercerita mengenai seorang Nabi bernama Sam’un Ghozi AS, beliau merupakan Nabi yang berasal dari Bani Israil yang telah diutus di tanah Romawi.

Dikisahkan bahwa Nabi Sam’un Ghozi AS pernah berperang dalam melawan dengan bangsa yang berani menentang Ketuhanan Allah SWT. Ketangguhan dan keperkasaanNabi Sam’un mulai dipergunakan kepada menentang penguasa dari kaum kafirin saat itu, yaitu Raja Israil.

Akhirnya sang Raja Israil pun mencari jalan agar dapat menundukkan Nabi Sam’un. Bermacam-macam upaya pun mulai dilakukan olehnya, sehingga akhirnya karena nasehat para penasehatnya telah diumumkanlah, bahwa barangsiapa yang mampu menangkap Sam’un Ghozi, akan bisa mendapatkan hadiah emas dan permata yang sangat berlimpah.

Singkat ceritanya, Nabi Sam’un Ghozi AS sangatlah mencintai istrinya. Saking sayang dan cintanya kepada isterinya, Nabi Sam’un tidak sungkan-sungkan membuka rahasia mengenai kekuatan yang dia miliki. Dia berkata kepada isterinya, bahwa “Jika engkau ingin mendapatkanku dalam kondisi tak berdaya, maka ikatlah aku bersama potongan rambutku. “
Tetapi ternyata istrinya ialah orang yang khianat dan lagi serakah. Istrinya sudah merencanakan untuk bisa menyerahkan Nabi Sam’un kepada Raja Israil agar bisa mendapatkan hadiah emas beserta permata yang sangat berlimpah.

Alhasil dalam kondisi lengah ketika Nabi Sam’um Ghozi AS sedang tidur maka nabi diikat oleh istrinya, lalu dia kemudian dibawa di hadapan sang raja. Beliau pun disiksa dengan dibutakan pada kedua matanya dan diikat beserta dipertontonkan di depan rakyat kerajaan.

Karena diperlakukan secara kejam dengan sedemikian sadisnya, Nabi Sam’un Ghozi AS lalu berdoa kepada Allah SWT. Beliau berdoa dengan diawali dengan bertaubat, lalu meminta pertolongan kepada kebesaran Allah.

Permohonan do’a Nabi Sam’un diterima dan dikabulkan, dengan menggunakan kekuatannya ia pun berhasil lepas dan langsung menghancurkan istana raja Israil serta semua orang-orang yang telah mengkhianatinya. Kemudian ia langsung bersumpah kepada Allah SWT, bakal menebus semua dosa-dosanya dengan melakukan perjuangan menumpas seluruh kebathilan dan kekufuran selama 1000 bulan tanpa henti. Semua itu karena atas Hidayah dari Allah SWT.

Disaat Rasulullah selesai bercerita tentang kisah Nabi Sam’un Ghozi AS yang telah berjuang fisabilillah dengan lama 1000 bulan, salah satu sahabat nabi berkata: “Ya rasulullah, kami ingin juga melakukan ibadah sama dengan nabiyullah Sam’un Ghozi AS. Kemudian Rasulullah SAW pun, diam sejenak.

Lalu Malaikat Jibril AS datang dan kemudian mewahyukan kepada beliau, kalau pada bulan Ramadhan adalah sebuah malam, yang mana malam itu lebih bagus daripada 1000 bulan.

Di dalam kitab Qishashul Anbiyaa, telah dikisahkan, bahwa Rasullah Muhammad SAW sedang tesenyum sendiri, lalu bertanyalah salah seorang dari sahabatnya, “Apa yang telah membuatmu tersenyum wahai Rasulullah? “
Rasullah kemudian menjawab, “Diperlihatkan kepadaku bahwa hari akhir nantinya ketika dimana seluruh manusia sudah dikumpulkan di mahsyar. Seluruh Nabi dan Rasul mulai berkumpul bersama umatnya masing-masing, kemudian masuk ke dalam surga. Namun terdapat salah seorang nabi dengan dengan membawa pedang, dengan tidak memiliki pengikut satupun, kemudian masuk ke dalam surga, dia ialah Sam’un. “

Demikianlah kisah Nabi Sam’un Al Ghozi, semoga kita dapat memetik pelajaran berguna didalamnya.


Minggu, 05 April 2015

AYAT-AYAT AL-QURAN TENTANG HUKUM-HUKUM




Di ajukan guna memenuhi tugas Ujian Akhir Semester
 mata kuliah Tafsir Ahkami
Dosen Pengampu : Mufatihatut Taubah, S.Ag. M.Pd.I



Disusun Oleh :
                              Adib : 1310110142
                                   
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS
TARBIYAH / PAI
2014

AYAT-AYAT AL-QUR’AN TENTANG HUKUM-HUKUM
Hukum Pidana (Jinayah)


A.    Kejahatan berzina

C.    Kejahatan membunuh
  • Macam-macam hukuman
  • Sanksi mencuri
I.       Kejahatan murtad (keluar agama)
Hukum Privat

A.    Perkawinan
B.     Perceraian
C.    Zhihar (menyerupakan isteri dengan ibunya)
Peradilan Dan Hakim

A.    Kekuasaan yang sah
B.     Peradilan
C.    Saksi dan bukti
IBADAH
A.    Wudhu
B.     Mandi besar
C.    Tayammum
D.    Shalat

E.     Zakat
F.     Puasa
G.    Haji dan Umrah
H.    Sumpah dan nazar
BERJIHAD
A.    Hukum berjihad
B.     Harta rampasan perang dan fai'
C.    Perjanjian

·         Saran
Demikianlah tugas mencari ayat-ayat Alqur’an tentang hukum-hukum sudah selesai. Saya sadar bahwa tugas saya masih sangat jauh dari apa kesempernaan, oleh sebab itu saya sangat mengharapkan sumbangan kritik dan saran yang membangun untuk dapat memperbaiki tugas yang saya kerjakan ini. apabila ada kesalahan dalam tugas yang saya kerjakan ini, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.